Sekarang ini gadget merupakan barang yang wajib ada oleh setiap orang. Bahkan seseorang rela merogoh kocek yang tidak sedikit demi membeli gadger keluaran terbaru. Tidak hanya itu saja. Sekarang dunia internet sudah memasuki semua wilayah dan kalangan. Selain gadget internet juga seakan kebutuhan yang harus dipenuhi setiap harinya. Jika boleh disandingkan kebutuhan pokok manusia selain makan, ya internetan.
Sekarang ini dari anak-anak, remaja, dewasa semua sudah menggunakan internet. Ada pula celetukan-celetukan candaan seperti ini "ngga mengapa, ngga makan nasi asal internet ada. Aku sudah bahagia." Orang yang seperti sudah candu berat terhadap gadget dan internet. Karena gadget itu seperti candu.
Bisa jadi kita ketika satu jam saja tidak memegamg gadget, pasti akan kecarian. Merasa ada sesuatu yang hilang, hampa. Sehingga ketika memegang gadget ada saja yang kita lihat, entah itu notifikasi atau informasi lainnya.
Manusia ini cenderung ingin tahu. Ketika melihat internet ada saja yang akan dicarinya. Entah itu informasi atau berita lainnya di sosial media atau ngobrolin apa saja di dalam aplikasi chatting. Karena keingintahuan yang besar inilah, manusia sekarang tidak bisa lepas dari gadget, meskipun sering kali hanya scroll up dan scroll down.
Ilmuwan dalam penelitiannya mengatakan bahwa otak manusia yang mendapat informasi akan merasakan lebih baik. Meskipun informasi itu dibutuhkan atau tidak. Tidak hanya itu saja informasi yang akan diterima nantinya mempengaruhi otak dan merangsang dopamin. Zat yang berperan penting mempengaruhi rasa bahagia, gerakan, kesenangan dan rasa sakit.
Meskipun begitu, tidak ada salahnya kita menyerap ilmu dari medium lain seperti buku, majalah, Koran dan sebagainya. Seperti kata Ivan Lanin kurang lebih seperti ini "Informasi dari internet ibarat cemilan, dapat mengganjal perut. Tetapi makanan yang lain seperti buku lebih menyenangkan."