Bisnis Modal Dengkul


Gambar by googlr

Kita sebagai manusia hanya bisa berusaha kepada Allah. Karena urusan rezeki sudah diatur begitu juga jodoh oleh yang menetapkam rezeki. Nah, sekarang ini sudah banyak sekali bisnis dari yang online sampai offline. Banyak orang yang masih bertanya-tanya "cocoknya aku bisnis apa ya? modalku cuma segini apa cukup?." Mengutip kata-kata dari bisnisman sukses Alm.Bob Sudino "bisnis yang cocok adalah bisnis yang disegerakan dan dengkulmu adalah modal. Apa mau dengkulmu ditukar 2 milyar untuk buat modal mu. Kamu juga bisa meminjam dengkul orang lain."

Tapi, sekarang ini masih saja ada orang-orang yang betah menjabat CEO pengangguran. Padahal jaman sekarang ini sudah banyak orang sukses yang membagikan ilmunya secara gratisan dan info sudah terbuka lebar yang bisa langsung diakses dari genggaman tangan kita. Seharusnya dari situ kita bisa mengambil pelajarannya dan jadikan semangat diri untuk mengubah kehidupan diri sendiri. Meskipun semua sudah diatur Allah tetap Allah tidak akan mengubah suatu kaum, kalau tidak kaum itu yang merubahnya. Apalagi saat ini untuk memiliki usaha/bisnis tidak harus memiliki toko fisik, sekarang sudah lebih mudah dengan adanya sosial media dan jangkauan pasar juga lebih luas. Cukup menawarkan barang dagangan kita di sosial media.

Sekitar tiga tahun lalu, seorang teman menawarkan kerja sama dalam bisnisnya. Saat itu ia butuh modal untuk mengembangkan bisnisnya. Saya hanya menyumbangkan modal untuk 2 bisnisnya meskipun tidak banyak dan setiap keuntungannya saya akan diberi sekian persen dari keuntungan. Segala keuangan dan untung, rugi selalu dipaparkan secara jelas saat perhitungan keuntungan per bulannya. Dan pembagian persen juga jelas sehingga tidak ada pihak yang dirugikan. Setiap bulan keuntungan itu akan masuk ke dalam rekening saya. Semua sesuai perjanjian di awal. Itu merupakan contoh usaha meminjam dengkul orang lain.

Sekarang ini, selain bekerja di pabrik saya juga berjualan online perlengkapan muslimah dan buku-buku islami. Jujur saja dalam bisnis ini saya tidak mengeluarkan modal. Saya bekerja sama dengan seorang teman. Saya reseller, memasarkan barang-barang yang beliau jual. Jika, ada yang order akan saya pesankan ke beliau, setelah itu beliau akan memberi barang-barang yang saya pesan. Untuk pembayaran, namanya jualan online pastikan pembeli harus membayar dulu baru barang akan saya kirimkan. Jadi, di sini kita tidak harus memerlukan modal yang besar. Selagi ada kemauan pasti ada jalan. Terkadang ada teman-teman yang bertanya "apa ada untung jualan yang model begitu? besar nggak sih untungnya? kok mau repot-repot amat ngurusi yang begitu mendingan tidur."Setiap perniagaan pastinya menginginkan keuntungan. Ya, jelas ada untungnya, kalau tidak ada untungnya mana mungkin mau jualan. Soal besar kecilnya untung itu adalah teknik kita berjualan. Kalau saya pribadi akan mengambil untung yang tidak begitu besar, asalkan pelanggan mau kembali berbelanja lagi kepada kita itu sudah keuntungan besar untuk pedagang. Orang sukses tidak lahir dari orang yang kerjaannya tidur-yidur saja, tidak ingin bersusah payah, tidak ingin mengambil resiko yang besar. Orang sukses lahir dari tempahan jatuh bangun aku mengejarmu. Karena setiap usaha akan berbanding lurus dengan hasil. Meskipun kadang kala kita sudah merasa maksimal untuk mengerjakannya tetapi masih gagal terus. Kata mas Saptuari Sugiharto pengusaha kedai digital "habiskan jatah gagalmu." Terus mencoba sampai titik kesuksesan.

Walaupun saya bilang bisnis online yang saya jalani tidak memerlukan modal besar, saya juga pernah mengalami kerugian. Pernah ada seorang teman sudah order, terus saja saya kirim barang yang diminta, karena saya percaya sama teman saya akhirnya orangnya ntah kemana total biaya yang di order belum di bayar hingga sekarang. Hal seperti itu maklum dalam dunia bisnis online, tetapi sebisa mungkin dihindari jangan sampai terjadi. Dari kejadian itu saya lebih berhati - hati terhadap customer meskipun teman sendiri. Karena bisnis is bisnis. Kita harus tega agar bisnis kita dapat jalan terus.




Bagikan

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

1 Response to "Bisnis Modal Dengkul "

  1. saya paling gak bisa kalo bisnis dengan teman banyak gak enaknya akhirnya rugi pun ditanggung sendiri.. sampe skrng blm nemu passion bisnis yang pas hehe

    BalasHapus